“Kak, kemarin aku kan ngejob White Henna. Nah, lumayan jauh lokasinya. Sampai ke Kabupaten. Begitu sampe sana ternyata White Henna yang aku pake macet. Padahal cuma bawa satu cone.”
Ya di-recone aja. Beres kan?
“Nah, masalahnya aku nggak bawa cone kosong. Akhirnya aku paksain tetep gambar pake henna itu. Sekarang tanganku jadi pegel, mana hasil gambarnya juga jadi nggak oke. Aku dikomplain customernya.”
Juleha tau nggak? Salah satu motto Henna Artist adalah ‘ALWAYS PREPARE FOR THE WORST’ artinya selalu persiapkan kemungkinan terburuk.
Di tasmu harus ada barang-barang seperti:
1. Henna cadangan. Selalu bawa henna lebih.
2. Bawa beberapa cone kosong.
3. Solasi, gunting, pinset, kuas (2pc).
4. Plastik (untuk melindungi tangan customer saat berganti baju)
5. Lem, gems, glitter, shimmer, powder glitter (usahakan bawa double).
6. Kuku palsu dan lemnya beberapa set.
7. Kursi lipat.
8. Lampu portable.
9. Powerbank.
10. Botol minum.
11. Sandal cadangan.
“Buseeet! Banyak banget itu, Kak.”
Memang kayaknya banyak, tapi semua itu bakal berguna kalau lokasi yang kamu tuju jauh. Nggak mungkin kan bolak-balik cuma karena barang sepele?
Segala kemungkinan tuh bisa aja terjadi lho, Juleha.
“Iya, sih. Aku pernah kehilangan sandalku, trus gak dikasih minum, lampu mati pas di tengah-tengah proses gambar, pernah sambil jongkok juga waktu ngerjain bareng MUA. Trus gems-gems untuk White Henna juga pernah ambyar karena customer ganti baju sampe beberapa kali.”
Nah kan. Kalo dipikir lagi, semua hal bisa aja terjadi barengan. Makannya kita harus bersiap untuk segala kemungkinan.
“Oke… kalo gitu aku mau beli beauty case dulu, deh. Nyari diskonan.”
Nah… itu lebih oke lagi. Selamat belanja, Juleha.
