“Kak, krisannya, dong. Gambarku udah oke belum?
Oke. Bagus. Tapi ini beneran original designmu? Kok kayak pernah lihat di medsos.
“Hehe… bukan. Aku dapet dari google.”
Itu bukan jawaban, Juleha. Kamu harus mencantumkan desain milik siapa yang kamu gunakan. Apalagi kalau sampai kamu komersilkan.
“Tapi aku nggak tau ini punya siapa, Kak.”
Pasti kan ada watermarks-nya. Cari dan tag siapa pemilik desain itu. Memberikan Credit kepada pencipta desain hukumnya WAJIB.
Ingat kalo kamu gak lakukan, kamu sama saja melanggar hak cipta. Kalau sampai si pemilik desain protes gimana? Kamu sendiri kan yang malu.
“Tapi kan gambar yang aku bikin gak sama persis sama gambar aslinya, Kak.”
Tetap harus ngasih credit. Kalau nggak sama persis tulis saja ‘inspired by…’ / terinspirasi dari
Kalau sama persis tulis saja “recreate from…”
Ingat, ini berlaku untuk semua seniman. Nggak cuma seniman henna. Setiap karya pasti punya hak cipta.